si hijau dari kabupaten kepahiang

Udara pagi menusuk tulang dan membuat geligi gemerutuk menahan hawa dingin pagi itu, Weekendini kami berangkat menuju Green Wisata, Kebun Teh Kabawetan Kepahiang. Sengaja berangkat dari rumah pagi-pagi agar sesampai disana diperkirakan masih pagi dan seger. Ternyata prediksi ku sedikit keliru karena gerimis mengiringi perjalanan kami. Perjalanan menerobos gerimis perlu ekstra hati-hati apalagi beberapa kali berpapasan dengan truk besar di daerah pegunungan yang membatasi Bengkulu Tengah dan Kabupaten Kepahiang membuat mobil yang membawa kami lebih berhati-hati saat melintas pegunungan.

Kali ini kita akan mengunjungi tempat wisata hijau yang ada di Provinsi Bengkulu, yaitu Green Wisata, Kebun Teh Kabawetan Kepahiang. Wisata Kebun Teh terletak di Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu. Berjarak sekitar 82,5 km dari Kota Bengkulu. Wisata ini menawarkan Green Wisata, petik daun teh serta jelajah alam. 

Sekitar 2 jam perjalanan dari Kota Bengkulu sampailah kami di Kabupaten Kepahiang. Deretan kios oleh-oleh menyambut perjalanan kami ketika melalui jalan menurun pegunungan. Tak lama kemudian kita akan memasuki daerah Bundaran yang merupakan pusat kota Kabupaten Kepahiang Bundaran yang sekaligus berfungsi sebagai terminal ini banyak dipadati oleh kendaraan baik yang sengaja berkunjung ke pasar maupun pengunjung yang berhenti mencari tempat beristirahat. 

Selanjutnya kita akan mengikuti marka jalan yang mengarahkan ke Objek wisata

Akses ke Kebun Teh ada dua yaitu dari Jalan Raya Kepahiang- Curup dan dari Terminal Simpang Bundaran. Jika Anda mengawali perjalanan dari Bundaran Anda dapat menuju lokasi yang berjarak sekitar 2 km ke lokasi Perkebunan Teh. Namun apabila dari arah Jalan raya Kepahiang Curup Anda harus melalui perkampungan dan areal persawahan penduduk yang berjarak sekitar 5 km.

Sesampai di area Kebun Teh Kabawetan ada pintu masuk yang tepat berada di Depan Polres Kabupaten Kepahyang, Suasana asri dan sejuk langsung terasa saat memasuki areal perkebunan, Sejauh mata memandang terhampar perkebunan teh yang menyerupai bukit hijau bak lukisan alam yang amat indah. Jalan setapak yang biasa dilalui pemetik teh terlihat seperti garis-garis menyerupai alur-alur yang indah. Di pinggir-pinggir perkebunan teh terdapat pohon-pohon sengon lurus menjulang, ditanam persis menyerupai pagar. Pohon berwarna putih lurus itu seakan-akan menjadi tiang-tiang dari hamparan hijau pohon-pohon teh. Sistem ini sangat menguntungkan karena selain berfungsi sebagai tempat berteduh bagi para pemetik teh, pohon-pohon ini juga dapat menjadi komoditas sampingan selain daun teh.